Berbicara Mengenai Tradisi dan Inovasi dari Batik Indonesia #BatikIndonesia
Ketika mendengar kata batik, ada dari kita yang berpikir mengenai :
Salah satu kerajinan tangan Indonesia.
Kain dengan gambar motif yang indah.
Budaya Indonesia.
Batik.
Kata tersebut sudah tidak asing lagi didengar oleh telinga kita. Batik salah satu budaya turun temurun dari nenek moyang kita.
Tidak hanya itu, batik sudah menyatu dengan kehidupan masyarakat di Indonesia.
Kata batik sendiri berasal dari bahasa Jawa “amba” yang memiliki arti menulis dan titik.
Batik sendiri memiliki dua makna antara lain :
- Batik sebagai kata bermakna benda
- Batik sebagai kata bermakna proses
Batik sebagai kata bermakna benda
Bahan tekstil hasil akhir dari penggambaran dan pewarnaan sesuai pola yang sudah dibuat dengan proses rintang warna dengan menggunakan lilin batik sebagai perintang warnanya.
Batik sebagai kata bermakna proses
Proses melakukan penggambaran pola dan pewarnaan rintang warna pada suatu bahan tekstil dengan malam.
Nah, rintang warna itu sebuah proses menggambar pola pada bahan tekstil kemudian memberinya warna yang mengikuti pola yang telah digambar pada bahan tekstil tersebut.
Menurut informasi yang saya baca mengenai batik.
Kata batik sendiri berasal dari bahasa Jawa.
Batik diyakini telah ada di Indonesia sejak zaman kerajaan Mahapahit yang menjadi populer pada awal abad XIX.
Ada pendapat yang mengatakan batik masuk ke Indonesia karena dibawa oleh pedagang dari India, pendapat lain dari sejahrawan Indonesia, F.A. Sutjipto juga berpendapat bahwa batik asli berasal dari daerah seperti Toraja, Flores, Halmahera, dan Papua.
Tapi,
Sebagai warga negara Indonesia saya bangga karena pada tanggal 2 Oktober 2009, Batik Indonesia secara resmi diakui oleh The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai budaya Indonesia.
UNESCO itu sebuah badan yang didirikan pada tahun 1945. Badan ini didirikan dengan tujuan untuk menyumbang ke arah kedamaian dan keselamatan dengan mempromosikan kerjasama antarabangsa melalui bidang pendidikan, sains dan kebudayaan.
Dengan pengakuan tersebut, maka batik itu sah menjadi budaya asli dari Indonesia.
sumber gambar : biennalebatikjogja.com
Dengan pengakuan tersebut, maka batik itu sah menjadi budaya asli dari Indonesia.
sumber gambar : biennalebatikjogja.com
Tidak hanya diakui saja.
Pada tanggal 18 Oktober 2014, Yogyakarta dinobatkan sebagai Kota Batik Dunia oleh Dewan Kerajinan Dunia World Craft Council (WCC), di Dongyang, Zhejiang, Thiongkok
Penghargaan diserahkan Presiden WCC Wang Shan kepada HRH GKR Pembanyun (lihat gambar di atas).
Yogyakarta yang kental sekali dengan yang namanya budaya, maka julukan Kota Batik untuk Yogyakarta sangat pantas diberikan.
Pada tanggal 18 Oktober 2014, Yogyakarta dinobatkan sebagai Kota Batik Dunia oleh Dewan Kerajinan Dunia World Craft Council (WCC), di Dongyang, Zhejiang, Thiongkok
Penghargaan diserahkan Presiden WCC Wang Shan kepada HRH GKR Pembanyun (lihat gambar di atas).
Yogyakarta yang kental sekali dengan yang namanya budaya, maka julukan Kota Batik untuk Yogyakarta sangat pantas diberikan.
Hebat sekali selain sudah diakui Batik Indonesia ternyata Yogyakarta juga dipilih sebagai Kota Batik Dunia.
Pertama, corak batik.
Ketika saya melihat batik yang satu dengan yang lainnya ternyata ada yang memiliki corak yang berbeda.
Perbedaan itulah yang membuat batik semakin unik dan indah.
Corak batik juga dipengaruhi dari budaya masing-masing daerah, jadi setiap daerah memiliki corak batik yang khusus yang di mana corak tersebut berbeda dari daerah-daerah yang lain.
Dengan corak batik, maka dapat melambangkan identitas suatu daerah.
Pada zaman seperti sekarang saat ini, corak batik sudah bermacam-macam nih motifnya karena tidak dapat dipungkiri akan masuknya pengaruh asing di Indonesia.
Gambar di atas adalah beberapa contoh motif batik dari Yogyakarta dan pastinya setiap daerah pasti memiliki keberagaman dalam corak batiknya.
Kamu bisa lihat motif batik dari Yogyakarta di http://www.biennalebatikjogja.com/gallery .
Kedua, jenis teknik dalam membuat batik.
Ada 3 teknik dalam membatik antara lain :
- Batik tulis
- Batik cap
- Batik lukis
Pembuatan batik pada bahan tekstil dengan teksture dan corak batik menggunakan tangan. Pembuatan dari teknik ini terbilang cukup lama karena pembuatannya dengan cara yang manual dan tradisional.
Batik cap
Pembuatan batik pada bahan tekstil dengan teksture dan corak batik yang yang menggunakan canting cap, canting cap yang dimaksud mirip seperti stempel (biasanya terbuat dari tembaga).
Proses pembuatan batik dari teknik ini membutuhkan waktu lebih cepat dari batik tulis karena pembuatannya modern dan sudah menggunakan alat.
Batik lukis
Pembuatan batik lukis adalah dengan cara langsung melukis pada kain putih yang dijadikan sebagai tempat melukis batik.
Ini berbeda dengan batik tulis, di mana proses pembuatannya digambar terlebih dahulu coraknya kemudian setelah proses menggambar selesai, maka selanjutnya adalah proses mewarnai.
Kalian mulai mengenal batik sejak umur berapa ?
Kalau saya sendiri sejak kecil saat menduduki usia 7 tahun saat saya masih duduk di kelas 1 Sekolah Dasar.
Mulai mengenal saat ada salah satu seragam sekolah yang saya gunakan memiliki motif yang bagus dengan perpaduan warna coklat dan putih.
Kagum, akhirnya saya bertanya kepada ibuku, "bu, ini gambarnya apa ya ?", lantas ibuku menjawab "itu, motif batik, nak", saya kembali bertanya "Batik itu apa?", ibu menjelaskan dengan detail dan akhirnya saya sendiri tidak paham dengan yang dikatakan oleh beliau.
Batik di kehidupan masyarakat Indonesia itu seperti apa ya ?
Masyarakat di Indonesia memiliki tradisi yang cukup unik dalam menanggapi batik.
Dari baju sekolah, kerja, fashion, dan lain-lain pasti ada yang bermotif batik.
Ada kegiatan tertentu yang mengkhususkan pada hari tertentu untuk menggunakan baju yang bermotif batik.
Batik sudah menjadi budaya di dalam masyarakat Indonesia.
Bukan Indonesia kalau belum bangga saat menggunakan batik.
Karena tradisi tersebut pada masa sekarang banyak sekali inovasi-inovasi batik yang cukup keren yang dapat kita temui di berbagai produk saat ini seperti ; baju, tas, sepatu, topi, dan berbagai produk lainnya yang menggunakan motif batik.
Dengan inovasi tersebutlah batik dapat terus lestari jangan sampai batik Indonesia menjadi punah karena kurangnya inovasi.
Itu hanya beberapa masih ada produk-produk invovasi dari batik yang keren yang bisa kamu lihat di internet.
Jadikan budaya batik di Indonesia sebagai daya tarik yang berbeda dengan negara lain.
Berbicara soal batik ini memang tidak ada habisnya, berikut ini beberapa fakta dari batik yang bisa membuat kita semakin cinta dengan batik.
1. Diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Dunia
Sebelumnya kita sudah tahu bukan pada tanggal 7 Oktober 2009, batik Indonesia sudah diakui sebagai warisan dunia yang berharga oleh UNESCO.
Sudah diakui sebagai intangible cultural heritage of humanity sudah selayaknya kita makin bangga dengan batik Indonesia.
Jadikan budaya batik di Indonesia sebagai daya tarik yang berbeda dengan negara lain.
2. Batik dicintai oleh Tokoh Dunia
sumber gambar : jurnalasia.com
Tidak hanya kita nih yang bangga akan batik, tetapi ada dari tokoh di dunia juga mencintai batik salah satunya adalah seorang yang mencintai akan kedamaian dan beliau juga dikenal sebagai tokoh anti diskriminasi pada orang yang berkulit hitam, yaitu Bapak Nelson Mandela.
3. Nama Batik berasal dari Bahasa Jawa
Sudah tahu kan bahwa batik itu berasal dari kata bahasa Jawa "amba" yang memiliki arti sebagai menulis dan titik.
4. Sebagai Fashion Dunia
sumber gambar : m.solopos.com
Sudah tahu kan bahwa batik itu bisa dijadikan sebuah produk dengan nilai yang tinggi salah satunya, yaitu pemanfaatan batik di dalam dunia fashion.
Sudah lihat juga kan di atas ada beberapa produk yang bisa dibuat dengan batik.
Ada desainer-desainer dari Indonesia yang memperkenalkan batik ke luar negeri sebagai produk fashion.
Memiliki corak dengan perpaduan warna yang indah menjadi batik menjadi sebuah produk yang berkompeten dalam dunia fashion.
5. Batik Memiliki 3 Jenis yang Berbeda Berdasarkan Teknik Pembuatannya
sumber gambar : lifestyle.okezone.com
Ternyata batik itu memiliki 3 jenis, setiap jenis batik tersebut mempunyai teknik pembuatan yang unik dimulai dari proses pembuatan tradisional sampai dengan cara yang modern.
Batik Tulis
Batik tulis ini dibuat seluruhnya dengan menggunakan tangan dimulai dari penggambaran pola sampai dengan proses pewarnaannya.
Batik Lukis
Berbeda dengan batik tulis yang proses antara menggambar pola dengan pewarnaan yang terpisah.
Batik lukis ini langsung menggabungkan antara proses menggambar pola dengan pewarnaan, jadi boleh dibilang pembuatan batik lukis ini langsung dengan warnya, jadi tidak menggambar pola terlebih dahulu kemudian memberinya warna, tetapi prosesnya langsung dijadikan jadi satu.
Batik Cap
Dari ketiga teknik pembuatan batik yang ada, pembuatan batik cap itu sudah boleh dibilang modern karena proses pembuatannya sudah dengan alat seperti stempel.
Proses pembuatan batik cap lebih cepat pastinya jika dibandingkan dengan teknik pembuatan batik secara tulis maupun lukis.
Batik memiliki nilai seni yang tinggi dengan proses pembuatan.
Dibalik keindahan batik yang kita gunakan ada tangan seni dari seorang pengrajin. Pengrajin batik ini memiliki peranan yang sangat penting dalam pelestarian batik yang ada di Indonesia.
Sudah sepatutnya kita menghormati para pengrajin batik yang ada di Indonesia dan juga menghargai setiap karya yang mereka buat. Memberikan apresiasi untuk para pengrajin akan membuat pengrajin ini semangat dalam berkarya dan juga melestarikan batik.
Batik itu adalah kekayaan budaya terbesar yang dimiliki oleh Indonesia.
Batik itu sangat mengagumkan dan memberikan banyak manfaat bagi Indonesia oleh karena itu sudah sepatutnya kita menjaga kelestarian batik ini agar tetap membumi dengan masyarakat di Indonesia
Bagaimana cara melestarikan batik ?
Dimulai dari diri kita sendiri.
Pertama.
Menghargai dan menggunakan batik.
Bagaimana kita ingin melestarikan batik, jika kita sendiri tidak menghargai batik tersebut setelah menghargai, maka ada rasa kebanggaan saat menggunakan batik.
Kedua.
Mengenalkan batik ke generasi-generasi dari turunan kita.
Sudah jelas, jika kita tidak memperkenalkan batik ke generasi selanjutnya, maka dari waktu-waktu batik akan terhapus dalam budaya Indonesia dan hanya menjadi sebuah sejarah yang pernah terjadi.
Ketiga.
Tidak hanya menggunakan, kita juga bisa belajar membatik dari pengrajin-pengrajin yang ada.
Keempat.
Kita juga bisa memberikan dana untuk para pengrajin batik yang kekurangan dana dalam proses produksi.
Yogyakarta sebagai Kota Batik Dunia akan menyelenggarakan acara Jogja International Batik Biennale 2016 (JIBB) untuk pertama kalinya yang diselenggarakan pada tanggal 12-16 Oktober 2016 dengan mengusung tema Tradition for Innovations.
Rencananya Yogyakarta juga akan mengadakan acara JIBB yang diselenggarakan setiap 2 tahun sekali.
Informasi mengenai JIBB dapat diakses di http://www.biennalebatikjogja.com/news/detail/general-information-jogja-international-batik-bienalle-2016.html.
Rencananya Yogyakarta juga akan mengadakan acara JIBB yang diselenggarakan setiap 2 tahun sekali.
Informasi mengenai JIBB dapat diakses di http://www.biennalebatikjogja.com/news/detail/general-information-jogja-international-batik-bienalle-2016.html.
Batik adalah budaya Indonesia yang turun temurun dari nenek moyang kita.
Batik juga merupakan identitas bagi bangsa ini, jadi kita harus terus melestarikan batik agar terus dapat dinikmati dari generasi sekarang kemudian generasi selanjutnya sampai generasi terakhir di Indonesia.
Dengan diakuinya batik Indonesia oleh UNESCO dan juga Yogyakarta yang ditunjuk sebagai Kota Batik Dunia sudah sepatutnya kita sebagai warga negara harus melestarikan batik yang ada di Indonesia.
Inovasi dari batik sangat diperlukan oleh sebab itu perlunya peningkatan kualitas dari pengrajin batik yang ada di Indonesia.
Jika bisa terus adakan pelatihan bagi para pengrajin batik agar kemampuan mereka menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Itulah cerita saya mengenai batik Indonesia, semoga bermanfaat dan terima kasih sudah membaca tulisan saya ini.
Selamat Hari Batik Nasional !
Selamat Hari Batik Nasional !
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan berkomentar sesuai dengan topik terima kasih sudah berkunjung.